Wednesday, 11 September 2013

Berita Jalatama

Saham Asia Untuk Hari Yang Ke-10 Dipicu Meredanya Ketegangan Di Suriah



Saham Asia naik, memperpanjang perjalanan reli terpanjang dalam indeks patokan tahun ini, setelah Senat AS memundurkanproses pemungutan suara untuk mengesahkan serangan militer AS terhadap Suriah.

Rio Tinto Group, (RIO) perusahaan tambang terbesar kedua dunia, naik 1,4 persen setelah tembaga pada kontrak berjangka naik. Kontrak pada indeks Hang Seng naik 0,8 persen, menandakan saham Hong Kong berpotensi naik untuk hari yang kelima. Inpex Corp, explorer energi terbesar Jepang, turun 2,6 persen setelah harga minyak mentah turun karena prospek untuk solusi diplomatik atas Suriah mereda sekaligus meredakan kekhawatiran bahwa pasokan dari Timur Tengah akan terganggu.

MSCI Asia Pacific Index menguat 0,4 persen menjadi 137,66 pada 09:31 di Tokyo, naik untuk hari ke-10 dan tentu saja untuk penutupan tertinggi sejak 29 Mei. Indeks tersebut naik 6,2 persen dalam sembilan hari hingga kemarin setelah output pabrik di Cina dipercepat ke level tertinggi 17-bulan. Senat AS menunda pemungutan suara untuk mengesahkan aksi militer terhadap Suriah, yang mengisyaratkan mungkin menyetujui rencana Rusia untuk membuat senjata kimia di bawah pengawasan internasional.

 (Sumber: Bloomberg)



1 comment: